Hari ini sekolah Elang ngadain wisuda sekaligue pesta perpisahan. Kali ini Elang maun band dan jadi vokalis. Dia nyanyi 'Akulah Pangeran Dang Dut'...Hiks Lucu banget.
Meski cadel, dia nyanyinya dengan penuh semangat. Si Dimas semangat kasih tepuk tangan.
Pas liat Elang nyanyi, tiba-tiba mata rasanya panas. Mata berkaca-kaca. Dalam hati gue ngebatin... "Ya ampun papa, coba kamu masih ada di sini....... Pasti kamu bangga banget. Ini lho anak kesayanganmu". I'm so sure that you gonna be very proud of him...
He's so smart...
I Miss You.....
Kehilangan bukan akhir segalanya. Syukuri apa yang kita miliki hari ini sekecil apapun. Karena esok belum tentu kita masih memilikinya...Thanks God for everything....
Friday, June 16, 2006
Thursday, June 15, 2006
Jangan Takut Masa Depan!
Beberapa hari terakhir kantor terus-terusan nulis soal seorang wanita lulusan ITB yang membunuh 3 anaknya. Miris sekali. Meski tak sama persis, tapi setidaknya wanita yang sama sekali nggak gue kenal itu memiliki perasaan yang sama dengan gue:
"Takut tak bisa membahagiakan anak. Takut tentang masa depan anaknya".
Berkali-kali gue merasa begitu. Kalau sudah begitu, memang kadang kala gue berpikir sama dengan wanit itu. Bahwa mungkin jika mereka tidak ada lagi di dunia, mereka nggak akan merasakan bagaimana susahnya....
Tapi Alhamdulillah Allah masih memberi gue segenap kekuatan, kesabaran dan ketabahan. Yakni bahwa kita nggak pernah tahu apa di balik rencana Allah. Selalu ada jalan kalau kita percaya bahwa Allah akan membantu.
Gusti ora sare. Pokoknya, "Pasti ada jalan untuk semua". Allah pasti sudah punya rencana untuk semua.........
Jadi, jangan menengok dan menangisi masa lalu. Dan jangan meratapi dan mengkhawatirkan masa depan yang belum terjadi. Jalani hidup apa adanya hari ini......
Untuk semua kaum ibu.... Percaya selalu bahwa akan selalu ada jalan kalau kita berusaha. Allah sudah memberikan jalan untuk setiap orang. Jangan membanding-bandingkan jalan kita dengan jalan orang lain.... Everybody has their own faith....
"Takut tak bisa membahagiakan anak. Takut tentang masa depan anaknya".
Berkali-kali gue merasa begitu. Kalau sudah begitu, memang kadang kala gue berpikir sama dengan wanit itu. Bahwa mungkin jika mereka tidak ada lagi di dunia, mereka nggak akan merasakan bagaimana susahnya....
Tapi Alhamdulillah Allah masih memberi gue segenap kekuatan, kesabaran dan ketabahan. Yakni bahwa kita nggak pernah tahu apa di balik rencana Allah. Selalu ada jalan kalau kita percaya bahwa Allah akan membantu.
Gusti ora sare. Pokoknya, "Pasti ada jalan untuk semua". Allah pasti sudah punya rencana untuk semua.........
Jadi, jangan menengok dan menangisi masa lalu. Dan jangan meratapi dan mengkhawatirkan masa depan yang belum terjadi. Jalani hidup apa adanya hari ini......
Untuk semua kaum ibu.... Percaya selalu bahwa akan selalu ada jalan kalau kita berusaha. Allah sudah memberikan jalan untuk setiap orang. Jangan membanding-bandingkan jalan kita dengan jalan orang lain.... Everybody has their own faith....
Subscribe to:
Posts (Atom)